Produk
XPJ903 Nutrisi Fermentasi Silicone Defoamer
perkenalan produk
XPJ903 adalah pencegah busa silikon khusus yang aman untuk kultur regangan.Kultur saring merupakan bagian terpenting dalam biofermentasi.Karena kepadatan galur yang tinggi dan nutrisi yang kaya dalam media, busa yang serius akan dihasilkan.Untuk memastikan keamanan strain, pencegah busa polieter tidak digunakan, dan pencegah busa minyak kedelai sebagian besar digunakan.Namun, efisiensi dan viskositas minyak kedelai yang rendah dapat dengan mudah menyebabkan masalah tersembunyi dari kontaminasi bakteri dan mempengaruhi jumlah oksigen terlarut.
Agen antibusa yang kami sediakan diformulasikan menggunakan bahan kimia canggih di bawah pengawasan para profesional kami yang berpengalaman.Formulasi canggih dan teknologi canggih digunakan untuk memastikan kinerja tingkat tinggi.Proses manufaktur berada di bawah pengawasan ketat tim kontrol kualitas kami.Agen penghilang busa ini telah dipuji karena kemurnian, efektivitas dan non-toksisitasnya.
Ciri
1. Sangat cocok untuk kultur regangan dan fermentasi asam lemak tak jenuh khusus.
2. Ini tidak beracun dan tidak berbahaya, dan tidak memiliki efek samping yang merugikan untuk strain apa pun.
3. Umumnya, 1 KG produk ini dapat menggantikan 20 KG minyak kedelai.
Aplikasi Produk
Banyak digunakan dalam produksi fermentasi vaksin, lovastatin, vitamin B12, ARA, DHA dan banyak proses fermentasi mikroba khusus lainnya selain penghilang busa.
Parameter Produk
| Penampilan | Viskositas kinematik |
| Kepadatan20℃，g/cm3） | 0,98-1,05 |
| Kelembaban | 1,5% |
| Viskositas kinematik (mPa.s25℃ ) | 5000-20000 |
Metode Penggunaan
Ini dapat langsung dicampur ke dalam tangki, dan dosis umum adalah antara 0,3-0,8 dari volume campuran, yang dapat memenuhi persyaratan penghilang busa di seluruh proses.
Pengepakan & Penyimpanan
Produk ini dikemas dalam drum plastik 25kg atau drum besi berlapis 200kg.Menurut penyimpanan dan pengangkutan bahan kimia yang tidak berbahaya, periode penyimpanan pada suhu normal efektif dalam waktu dua tahun.
